Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
MBG mandiri Kabupaten Penajam berdayakan lingkungan sekolah
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 01:12:30【Resep Pembaca】462 orang sudah membaca
PerkenalanBupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur Mudyat Noor ANTARA/Nyaman Bagus PurwaniawanPenajam Pase

Penajam Paser Utara (ANTARA) - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) mandiri Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur dengan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) setempat dilaksanakan dengan memberdayakan lingkungan sekolah, kata Bupati Penajam Paser Utara Mudyat Noor.
"Pemerintah kabupaten menjalankan MBG mandiri dana dari APBD kabupaten," ujarnya di Penajam, Jumat.
Berbeda dengan MBG yang diakomodasi Badan Gizi Nasional (BGN) melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan dikelola oleh penyedia luar, katanya, MBG mandiri lebih memberdayakan lingkungan sekolah.
Pengelolaan makanan MBG mandiri Kabupaten Penajam Paser Utara dilakukan oleh komite sekolah atau melalui kantin sekolah, karena berbasis lokal sehingga makanan cepat tersaji dan ngak cepat basi.
"Skema itu sekaligus menjadi bentuk pemberdayaan warga sekolah,” katanya.
Baca juga: Pemprov Jateng buka "hotline" aduan keracunan menu MBG
Dalam pelaksana MBG mandiri, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat untuk memastikan kandungan gizi makanan yang disajikan sesuai standar.
Setiap pekan, Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara memberikan menu makanan bergizi yang harus diikuti sekolah.
MBG mandiri dikelola internal sekolah dengan pendanaan melalui bantuan operasional sekolah (BOS) yang disalurkan oleh Dinas Dikpora Kabupaten Penajam Paser Utara.
Anggaran satu porsi menu MBG mandiri Rp12.000 dengan rincian Rp10.000 untuk makanan satu peserta didik, Rp2.000
untuk pajak dan transportasi.
Program MBG mandiri, katanya, menyasar satuan pendidikan anak usia dini (PAUD), taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar (SD), dan sekolah menengah pertama (SMP) yang ngak masuk dalam daftar penerima program MBG dari BGN.
Sedikitnya 107 sekolah akan mendapatkan MBG mandiri di Kecamatan Penajam, Waru dan Babulu, serta sejumlah selokan di Kecamatan Sepaku, terutama sekolah yang berada di desa-desa atau wilayah yang jauh dari pusat perkotaan.
Baca juga: Sekolah di Bantul canangkan program Makan Bergizi Mandiri dukung MBG
Baca juga: MBG berdayakan sekolah kejuruan produksi paket makanan secara mandiri
Baca juga: Pemerintah bersama swasta berkolaborasi perkuat program MBG
Suka(957)
Artikel Terkait
- SPPG Polsek Palmerah Jakbar uji coba penyajian menu MBG
- Menko Polkam: Negara kondusif selama setahun kepemimpinan Prabowo
- Waspada cuaca panas, ini cara menjaga tubuh tetap sehat
- SLB Negeri Kudus dapatkan menu makanan sesuai kebutuhan siswa difabel
- Benarkah naiknya suhu panas dorong orang konsumsi gula tambahan?
- Tujuh negara yang rayakan Diwali, selain India
- Khasiat buah mentimun untuk diet, kulit, hingga fungsi ongak
- TNI AL benarkan satu pecatan prajurit terlibat penyekapan di Tangsel
- Askrindo Surabaya mitigasi "over financing" dari Rp200 T di Himbara
- BGN sebut 112 SPPG ditutup karena langgar SOP
Resep Populer
Rekomendasi

Waspada, tanaman pagar ini ternyata disukai ular termasuk jenis kobra

Anggota DPR ingatkan pemerintah kawal MBG lebih ketat

Populer, Prabowo komitmen sempurnakan MBG hingga AI jadi mapel wajib

BRIN usulkan pelibatan keluarga untuk keberlanjutan intervensi pangan

Kontribusi Polri dalam setahun pemerintahan Prabowo

BGN terapkan prinsip zero defect ala pandemi untuk MBG

Tujuh negara yang rayakan Diwali, selain India

Waspada cuaca panas, ini cara menjaga tubuh tetap sehat